Hukum Adat Berperan Menstabilkan Aceh

daved-de-beer-serambiHukum Adat Berperan Menstabilkan Aceh

Arif | Rabu, 27 Juni 2012 14:56 WIB
BANDA ACEH - Disamping syariat Islam dan hukum nasional, Aceh memiliki kekayaan yang sangat bernilai, yaitu adat. Peran hukum adat inilah yang selama ini berperan menstabilkan Aceh pascakonflik, terutama ketika pelaksanaan syariat berjalan stagnan dengan tidak ditandatanganinya Qanun Jinayat.
Demikian dikatakan David de Beer, Konsultan Eksternal Uni Eropa, Selasa (26/6) sore kemarin, pada kuliah umum “Menyoal Hukum Nasional, Adat dan Syari’ah di Aceh” di ruang sidang lantai II Gedung Pascasarjana IAIN Ar-Raniry, Banda Aceh.
Menurut David de Beer, keberadaan tiga sistem hukum formal di Aceh, yakni hukum nasional, adat dan syariat, telah memberi warna terhadap penerapan sanksi atas berbagai tindakan kriminal dan pelanggaran sosial dalam masyarakat. [Read More] [Cached]

Search

 

Call for Article

ICAIOS welcomes scholars and researchers to publish scientific or popular articles. See the article guideline HERE 

Want to get more involved with ICAIOS activities?
If yes, complete the form here

Also check our latest Public Discussion and Guest Lecture Series videos
Subscribe us on Youtube  

 

 

 

Our Partners

 

PRISB spf bandar publishing


NP IKA
logoGlobed logo eos smeru
IDR Perak logo1  logo toyotafoundation
arsitektur unsyiah AI
pascasarjanauin GIZ pusatstuditelematika
PPIM UIN min ctcs
ccis Logo UBBG Sekunder Vertikal
 UCPA CoP Logo transparent copy2
logotdmrc
 KAS logo4